Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Lembaga Keuangan Bank dan Bukan Bank

Lembaga Keuangan Bank dan Bukan Bank


Uang merupakan alat pertukaran dalam sistem perekonomian. Tanpa uang, perekonomian akan sulit berkembang dan dibutuhkan berbagai kebetulan dalam proses pertukaran melalui barter. Menurut Sadono Sukirno, suatu benda bisa digunakan sebagai uang jika memenuhi syarat-syarat berikut:


1.      Nilainya tidak mengalami perubahan dari waktu ke waktu.


2.      Mudah dibawa-bawa.


3.      Mudah disimpan tanpa mengurangi nilainya.


4.      Tahan lama.


5.      Jumlahnya terbatas.


6.      Bendanya mempunyai mutu yang sama.


Selain sebagai alat tukar, uang mempunyai fungsi utama yang lain, yaitu sebagai:


1.      satuan pengukur nilai.


2.      alat penimbun kekayaan.


Seperti halnya barang atau jasa, juga terdapat permintaan dan penawaran terhadap uang. Penawaran uang dipengaruhi oleh M1 dan M2. Sedangkan permintaan uang dipengaruhi oleh seberapa besar pendapatan yang akan diterima bila uang disimpan dalam berbagai bentuk portfolio.


Bank Sentral


Lembaga keuangan dalam sistem perekonomian ada yang berbentuk bank dan ada yang berbentuk bukan bank. Perbedaan dari kedua jenis lembaga keuangan tersebut terletak pada cakupan fungsinya. Banyak hal yang bisa dilakukan oleh bank, namun sangat terbatas pada lembaga keuangan bukan bank.


Secara garis besar bank diklasifikasikan ke dalam bank umum, bank sentral, dan BPR. Sementara lembaga keuangan bukan bank meliputi asuransi, pegadaian, koperasi simpan pinjam dan seterusnya.

Post a Comment for "Lembaga Keuangan Bank dan Bukan Bank"