Kriteria peserta asesmen nasional

 Kriteria peserta asesmen nasional

 assessment nasional diikuti seluruh satuan pendidikan atau sekolah dari tingkat dasar dan tingkat menengah di Indonesia,Assessment nasional diikuti oleh sebagian siswa pada siswa kelas 5 siswa kelas 8 dan siswa kelas 11 dan dipilih secara acak oleh pemerintah. Sedangkan untuk satuan pendidikan kan ada program kesetaraan akan diikuti seluruh peserta didik atau siswa yang yang berada pada tahap akhir tingkat 2, 24 dan tingkat 6,

 assessment nasional hanya diikuti oleh sebagian siswa

 asesmen nasional diikuti oleh sebagian siswa berkaitan dengan fungsi dan tujuan asesmen nasional yang tidak dipergunakan dalam menentukan kelulusan peserta didik, evaluasi hasil belajar siswa menjadi di tanggung jawab atau kewenangan guru atau pendidik. melalui assessment nasional Pemerintah melakukan evaluasi sistem dengan memotret dan memetakan mutu satuan pendidikan secara keseluruhan, karena itu itu hanya sebagian siswa wa yang perlu menjadi peserta asesmen nasional sebagai sampel yang mewakili populasi siswa pada satuan pendidikan dan kelas yang menjadi target assessment nasional

 kelas 5.  8 dan 11 menjadi sampel assessment nasional

 dari hasil asesmen nasional yang dipergunakan dasar tindak lanjut dalam memperbaiki pembelajaran,  pemilihan kelas 5, 8 dan 11 bermaksud agar siswa yang menjadi peserta asesmen nasional mengalami perbaikan pembelajaran ketika masih berada di sekolah tersebut,  assessment nasional juga dipergunakan untuk memperoleh gambaran dampak yang ditimbulkan dari proses pembelajaran di setiap sekolah

Assessment nasional selain diikuti oleh peserta didik juga diikuti oleh Kepala Sekolah dan semua guru pada satuan pendidikan. informasi yang diperoleh dari peserta asesmen nasional diharapkan dapat memberikan informasi yang lengkap terkait kualitas proses pembelajaran dan hasil belajar di setiap sekolah atau satuan pendidikan. sedangkan asesmen kompetensi minimal untuk pendidikan kesetaraan berfungsi sebagai ujian kesetaraan